Laughter Love Legacy – Mengenang Masa Indah di Negeri 101

Pada Sabtu, 9 November 2024, ribuan alumni Taiwan yang kini berada di Indonesia berkumpul dalam acara The Grand Reunion Taiwan 2024. Salah satunya adalah sekelompok alumni dari Universitas Tzu Chi Taiwan, yang merayakan kebersamaan mereka dengan tema Laughter, Love, Legacy di Sun City Hotel. Acara ini terbuka bagi seluruh lulusan yang pernah menempuh pendidikan di Taiwan, dan sejak dua jam sebelum dimulai, para alumni sudah berkumpul, berfoto, dan tertawa bersama di meja pendaftaran dan photo booth yang menampilkan nama-nama universitas.

Di ruangan yang dipenuhi komunikasi dalam bahasa Mandarin, suasana pun terasa seperti kembali ke masa kuliah di Taiwan. Para tamu disambut dengan camilan khas Indonesia sebelum menikmati hidangan lezat berikutnya. Sebagai perhatian khusus, tersedia juga meja khusus bagi alumni vegetarian, menunjukkan rasa peduli terhadap kebutuhan mereka yang sering kesulitan menemukan pilihan makanan yang sesuai.

Acara dibuka dengan penampilan lagu tradisional 阿里山的姑娘 (Nona Gunung Alishan), yang dibawakan oleh penyanyi dan penari yang mengenakan pakaian warna-warni dan aksesoris khas suku aborigin Taiwan. Kemudian, ketua serta para petinggi ICATI (Ikatan Citra Alumni Taiwan-Indonesia) memberikan sambutan dan menyampaikan terima kasih kepada para donatur, panitia, dan alumni yang telah berkontribusi pada kesuksesan acara selama setahun terakhir.

Salah satu sesi yang tak terduga adalah sesi Lucky Draw pertama, yang membuat suasana semakin hidup dan penuh kegembiraan. Hadiah yang diberikan beragam, mulai dari voucher makan mewah hingga tiket pesawat pulang-pergi Jakarta-Taipei. Puncak acara terjadi saat Ketua ICATI Jakarta, Simon Hu, secara simbolis menyerahkan tongkat kepemimpinan kepada ketua periode berikutnya. Bendera ICATI berkibar, diiringi tepuk tangan meriah, menandai dimulainya perjalanan baru.

Meski acara dijadwalkan selesai pukul 9 malam, suasana masih hidup dengan sesi Lucky Draw yang tak berkesudahan. Dua alumni Tzu Chi University beruntung mendapatkan tiket pesawat pulang-pergi Jakarta-Taiwan, dan tak jarang hadiah yang “hangus” karena pemenangnya sudah pulang lebih dulu. Kemeriahan berlanjut dengan sesi foto bersama alumni dari masing-masing universitas di atas panggung.

Tepat setelah acara, rombongan alumni Tzu Chi dikejutkan dengan kehadiran Ernie Lindawaty, seorang relawan pendidikan senior Tzu Chi yang datang bersama rombongan dari Cheng Chi University.

Alumni Tzu Chi University yang kembali ke Indonesia pun terus terlibat aktif dalam badan misi Tzu Chi Indonesia. Salah satunya adalah Jeshika Febri, yang sejak kecil menempuh pendidikan di Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi dan meraih gelar Bachelor of Medical Informatics dari Tzu Chi University pada tahun 2023. Kini, ia berkarir sebagai IT Programmer di Tzu Chi Hospital Pantai Indah Kapuk.

Dalam wawancara, Jeshika—yang akrab disapa “Jes”—mengungkapkan kebahagiaannya bisa kembali berkumpul dengan teman-teman seperjuangannya dalam suasana penuh nostalgia, yang membuatnya ingin kembali ke Taiwan. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para penyelenggara yang telah mempersiapkan acara yang sangat menyenangkan.

Bagi para alumni, Taiwan bukan sekadar negara kecil dengan sejarah yang kompleks, tetapi juga rumah kedua yang mengingatkan mereka akan kebebasan dan perjalanan pencarian jati diri. Acara ini menjadi pengingat bagi mereka tentang betapa berharga pertemanan yang dimulai di tanah asing, dan pentingnya menjaga silaturahmi di tengah kesibukan karier masing-masing.

Penulis: Dhammasuta