Misi Kesehatan dalam Tur Jing Si Dalam Kegiatan Pendewasaan 2025

Penulis: Junaidi (SMK)

Tanggal 16-17 Mei 2025 menjadi momen bersejarah bagi siswa-siswi Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi. Dalam suasana yang penuh khidmat, siswa TK B, siswa kelas 6 SD, siswa kelas 9 SMP, dan siswa kelas 12 SMA-SMK mengikuti kegiatan Pendewasaan 2025 di Aula Jing Si, PIK.

Pada tanggal 16 Mei 2025, siswa SD, SMP, SMA, dan SMK mengikuti serangkaian sesi materi yang bertujuan untuk membekali setiap siswa untuk menghadapi jenjang kehidupan berikutnya. Untuk siswa SMA-SMK, kita ingin memperkenalkan Yayasan Buddha Tzu Chi secara lebih mendalam, oleh sebab itu, kita juga memberikan materi tentang Sejarah Perjalanan Tzu Chi dengan cara Tur Jing Si.

Pada tanggal 17 Mei 2025, tibalah puncak acara dari Pendewasaan 2025 ini. Saya berharap ada teman-teman guru yang menulis tentang acara Pendewasaan 2025 ini secara menyeluruh. Karena dalam tulisan kali ini, saya hanya ingin menyampaikan materi tentang Misi Kesehatan di Pos yang saya pandu saat itu. Saya merasa apa yang saya sampaikan di Pos Misi Kesehatan juga sangat perlu untuk ditulis dalam artikel ini, supaya lebih banyak orang bisa mendapat kesempatan untuk membaca dan lebih memahami Misi Kesehatan Tzu Chi.

Susunan Pos Kegiatan Tur Jing Si 2025

Dalam rangkaian kegiatan Tur Jing Si 2025, peserta akan dibagi menjadi kelompok untuk mengunjungi 10 pos yang telah disiapkan dengan durasi masing-masing 6 menit per pos. Setiap pos memiliki tema pembelajaran yang berbeda dan akan dipandu oleh guru maupun relawan (volunteer). Berikut adalah daftar lengkap pos yang akan dikunjungi:

  1. Pelatihan Dalam-Luar & 8 Daun Bodhi

Dipandu oleh: Pak Timothy

Deskripsi: Siswa diajak memahami makna pelatihan batin dan simbolisasi dari 8 daun Bodhi dalam kehidupan Tzu Chi.

  1. Relief Kehidupan Manusia & Kereta Lembu

Dipandu oleh: 2 Relawan

Deskripsi: Mengenal perjalanan kehidupan manusia dan simbol kereta lembu sebagai filosofi kesabaran dan keteguhan dalam membantu sesama.

  1. Sejarah Awal Tzu Chi

Dipandu oleh: 1 Relawan

Deskripsi: Penjelasan awal mula berdirinya Yayasan Buddha Tzu Chi oleh Master Cheng Yen dan latar belakang visi misinya.

  1. Napak Tilas Tzu Chi Indonesia

Dipandu oleh: 1 Relawan

Deskripsi: Kisah masuk dan berkembangnya Tzu Chi di Indonesia, serta kontribusinya dalam misi sosial dan kemanusiaan.

  1. Misi Amal

Dipandu oleh: 1 Relawan

Deskripsi: Penjelasan mengenai kegiatan amal yang dilakukan oleh Tzu Chi, mulai dari bantuan bencana hingga pembinaan keluarga kurang mampu.

  1. Misi Kesehatan

Dipandu oleh: Ls. Junaidi

Deskripsi: Siswa diperkenalkan dengan pelayanan kesehatan Tzu Chi, baik dalam bentuk pengobatan gratis maupun pembangunan rumah sakit.

  1. Misi Pendidikan

Dipandu oleh: Bu Sari

Deskripsi: Informasi tentang misi pendidikan yang diusung Tzu Chi, seperti mendirikan sekolah berkarakter dan berbasis welas asih.

  1. Misi Budaya Humanis – Kegiatan

Dipandu oleh: Ls. Adi

Deskripsi: Menampilkan berbagai kegiatan yang mencerminkan budaya humanis Tzu Chi, seperti tata krama, ketulusan, dan kepedulian.

  1. Misi Budaya Humanis – PL (Pendidikan Luhur)

Dipandu oleh: Pak Rafiq

Deskripsi: Pendalaman nilai-nilai luhur dan pembiasaan moral dalam kehidupan sehari-hari melalui metode pendidikan luhur.

  1. Jingsi Lifestyle

Dipandu oleh: 2 Relawan

Deskripsi: Pengenalan gaya hidup Jing Si yang sederhana, hemat, dan penuh kebijaksanaan yang menjadi landasan hidup para relawan Tzu Chi.

Kegiatan touring ini tidak hanya memperkaya wawasan peserta mengenai Yayasan Buddha Tzu Chi, tetapi juga menjadi ruang refleksi untuk menumbuhkan kepekaan sosial, semangat pelayanan, serta pendewasaan karakter siswa. Dengan waktu yang singkat namun penuh makna di setiap pos, diharapkan para siswa dapat membawa pulang pengalaman batin yang mendalam, serta tekad untuk menjadi insan yang berguna bagi sesama.

Misi Kesehatan Tzu Chi

Pertama-tama, saya mengajak siswa-siswi kita untuk mengingat 4 Misi Utama Tzu Chi, yaitu Misi Amal, Misi Kesehatan, Misi Pendidikan, dan Misi Budaya Humanis. Setelah ini, saya mulai menyampaikan sejarah dari Misi Kesehatan Tzu Chi, hal-hal penting dalam Misi Kesehatan, filosofi Misi Kesehatan Tzu Chi, prinsip utama Misi Kesehatan Tzu Chi, dan statistik baksos kesehatan Tzu Chi.

Karena keterbatasan waktu, sambil mengajak peserta membaca tulisan yang ada di papan Exhibition, saya lebih banyak menceritakan filosofi dan prinsip utama Misi Kesehatan. Pada bagian statistik baksos, saya mengajak siswa-siswi membaca dari papan Exhibition di sisi lain, saya hanya membacakan total jumlah pasien yang telah menerima bantuan.

Sejarah Misi Kesehatan Tzu Chi

Latar belakang: Pada tahun-tahun awal, Master Cheng Yen menyaksikan banyak orang miskin di daerah terpencil Taiwan yang tidak bisa berobat karena kemiskinan dan jauhnya akses ke fasilitas medis. Banyak pula rumah sakit kala itu lebih fokus pada keuntungan.

Master Cheng Yen berpikir: “Jika orang miskin tak mampu ke rumah sakit, maka rumah sakitlah yang harus datang kepada mereka.” Dari sanalah gagasan Misi Kesehatan Tzu Chi dimulai.

Hal-hal Penting dalam Misi Kesehatan:

1972: Relawan medis pertama mulai terbentuk.

1986: Pembangunan Rumah Sakit Umum Tzu Chi Hualien dimulai, selesai dan diresmikan tahun 1986.

Filosofi Misi Kesehatan Tzu Chi:

  • Misi kesehatan Tzu Chi bukan sekadar pelayanan medis biasa. Ada nilai-nilai kemanusiaan dan welas asih di dalamnya.
  • Mengobati penyakit fisik sekaligus luka batin pasien.
  • Menanamkan konsep “pasien adalah keluarga.”
  • Memberi layanan tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras, atau latar belakang.
  • Memberikan pengobatan gratis kepada yang tidak mampu.

Prinsip Utama Misi Kesehatan Tzu Chi:

  • Mengutamakan cinta kasih universal.
  • Mengutamakan nilai kemanusiaan di atas segalanya.
  • Melayani dengan ketulusan, welas asih, sukacita, dan keseimbangan batin.
  • Mengupayakan pelayanan medis holistik — jasmani dan rohani.
  • Memelihara kelestarian lingkungan di sektor medis (misal: pengelolaan limbah medis ramah lingkungan).

Statistik Baksos Kesehatan Tzu Chi (1999–2023):

Menurut Laporan Tahunan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia 2023, sejak tahun 1999 hingga 2023, Tzu Chi telah melaksanakan 142 kali baksos kesehatan skala besar dan 590 kali baksos skala kecil, dengan total pasien yang menerima layanan mencapai 295.036 orang. Berikut rincian jumlah pasien berdasarkan jenis layanan medis yang diberikan:

  • Operasi Katarak: 17.336 pasien
  • Pterygium: 3.498 pasien
  • Bibir Sumbing: 1.806 pasien
  • Hernia: 5.060 pasien
  • Bedah Minor: 6.290 pasien
  • Pengobatan Gigi: 37.717 pasien
  • Pengobatan Umum: 217.013 pasien
  • Khitan: 2.431 pasien

Selain itu, Tzu Chi juga mengadakan 791 kegiatan donor darah, menghasilkan 18.385 kantong darah.

  1. Penutup

Misi Kesehatan Tzu Chi bermula dari kepedulian terhadap kaum miskin dan sakit, lalu berkembang menjadi pelayanan medis global yang berpadu dengan nilai-nilai kemanusiaan. Hingga hari ini, Tzu Chi tetap teguh mengemban misi ini melalui rumah sakit, klinik, baksos, serta relawan medis di seluruh dunia.

Di akhir materi saya, setiap kelompok yang hadir di pos Misi Kesehatan, saya selalu mengajak semua peserta untuk berkontribusi dalam Misi Utama Tzu Chi. Walaupun peserta di masa depan belum tentu bisa bergabung dalam TIMA untuk berkontribusi dalam dunia medis Tzu Chi, tetapi kita tetap bisa berkontribusi dalam Misi Tzu Chi lainnya, seperti Misi Amal yang selalu membutuhkan donasi untuk membantu orang-orang yang membutuhkan, ataupun turun ke lapangan untuk membantu korban bencana.

Akhir kata, saya ucapkan terima kasih bagi siapapun yang sudah membaca artikel ini, dan terima kasih banyak bagi semua pihak yang telah membantu Pendewasaan 2025 ini.