Natal Membawa Kegembiraan Dan Sukacita
Natal adalah perayaan kelahiran Yesus Kristus yang mengingatkan umat Kristen akan cinta kasih Tuhan yang begitu besar kepada manusia dengan mengajak mereka untuk mengingat kembali cerita perjalanan kelahiran Yesus Kristus serta merenungkan makna kelahiran Yesus Kristus dalam kehidupan mereka. Mencerminkan kasih, pengharapan, dan sukacita atas kedatangan Sang Juru Selamat. Perayaan ini menjadi ungkapan syukur kepada Allah yang rela merendahkan diri-Nya untuk hadir sebagai manusia, membawa damai dan mengajarkan kasih kepada sesama umat manusia.
Perayaan Natal adalah hari yang dinanti-nantikan oleh seluruh umat Kristen pada bulan Desember, di mana umat Kristen melaksanakan tradisi Natal dengan melibatkan berbagai kegiatan, seperti menghias rumah, gereja, maupun sekolah dengan ornamen Natal seperti pohon Natal, lampu hias, dan lain-lain. Perayaan Natal di sekolah adalah cara efektif untuk mengajarkan anak-anak makna Natal dengan pendekatan sesuai tingkat usianya dan membangun pemahaman bahwa Natal adalah waktu untuk memperingati karunia terbesar yang pernah manusia terima, yaitu Yesus Kristus. Anak-anak dapat merayakannya dengan bernyanyi bersama-sama dengan gembira, mendengarkan cerita kelahiran Tuhan Yesus, dan menyalakan lilin Natal yang melambangkan Kristus sebagai terang yang menerangi dunia yang gelap, mengadakan drama, serta bertukar kado yang menunjukkan berbagi sukacita atas kelahiran Yesus.
Sekolah TK Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng mengadakan perayaan Natal untuk anak-anak TK pada hari Jumat, 10 Januari 2024, dengan mengundang Kak Vivi sebagai pembawa cerita tentang “kelahiran Tuhan Yesus dan kedatangan orang-orang Majus.” Kak Vivi menceritakan bahwa beberapa orang Majus tinggal di negeri lain, lalu mereka mengetahui apa yang para nabi telah katakan tentang kelahiran Yesus. Ketika mereka melihat sebuah bintang baru di langit, mereka tahu bahwa seorang raja baru telah lahir. Lalu orang-orang Majus itu pergi ke Betlehem dengan mengikuti bintang dan menemukan Yesus. Mereka menyembah-Nya dan memberi-Nya hadiah-hadiah. Dalam sebuah mimpi, mereka diberi tahu agar tidak kembali ke Yerusalem dan tidak memberi tahu Herodes di mana bayi itu berada.
Dalam bercerita, Kak Vivi menggunakan boneka tangan sebagai media bercerita dan berbagai miniatur Natal untuk menambah ketertarikan anak dalam mendengarkan cerita. Metode bercerita menggunakan boneka tangan menjadi salah satu metode yang sering digunakan pembicara, selain karena metode yang menarik untuk anak, alasan lain yaitu anak suka dengan cerita yang dapat membangun daya imajinasi pada diri mereka. Kegiatan bercerita di TK dianggap efektif jika menggunakan boneka karena dapat membuat perhatian anak terpusat kepada guru ketika proses pembelajaran sedang berlangsung, karena boneka dianggap sebagai alat peraga yang mendekati naturalistik dengan isi cerita. Media boneka digunakan sebagai alat ganti untuk mewujudkan tokoh-tokoh pemeran cerita, kemudian diiringi suara-suara serta gerakan-gerakan mudah agar dapat ditiru kembali oleh anak-anak. Anak-anak dapat mengetahui siapa saja tokoh yang ada dalam cerita, bagaimana isi cerita, bagaimana watak setiap tokoh yang ada, serta pesan apa yang dapat diambil dari isi cerita melalui penggunaan boneka tangan.
Pada pertengahan cerita, Kak Vivi menyelipkan sebuah permainan dengan menyediakan beberapa amplop yang berisikan kertas bintang dengan berbagai ukuran untuk dibagikan ke setiap anak, agar anak-anak dapat menemukan kertas bintang yang sesuai dengan ukuran dan bentuk pada miniatur bintang yang telah dipajang Kak Vivi untuk ditempel oleh anak-anak. Senyum dan tawa anak-anak terpancar di raut wajah mereka, betapa semangatnya mereka untuk menemukan kertas bintang yang sesuai dengan miniatur bintang yang telah dipajang Kak Vivi. Dari kegiatan perayaan Natal ini, anak-anak diajarkan untuk menunjukkan kesetiaan kepada Tuhan dengan terus berharap meskipun harus menunggu lama, karena Yesus datang untuk membawa keselamatan bagi semua orang, tidak peduli usia, status, atau bangsa mereka.
Penulis: Marcelia Sembiring